Setiap mahluk yang hidup pasti akan mengalami kematian, proses kematian seseorang pun tidak ada seorang pun yang mengetahui bagaimana, kapan dan dimana seseorang akan mati.
Dalam anime Naruto setiap karakternya juga dihadapkan dengan situasi yang disebut kematian. Setiap karakternya pun akan dibuat Mati oleh pengarangnya.
Dalam dunia sinobi kematian seseorang yang kalah dalam pertempuran itu sudah biasa, bahkan mati dalam peperangan antar sinobi dalam peretempuran Ninja di anime Naruto.
Namun proses kematian setiap karakternya berbeda beda, seperti yang dialami oleh beberapa sinobi di naruto. Mereka mati dengan cara yang tragis yaitu dengan cara di bunuh oleh muridnya sendiri.
Guru adalah seseorang yang sangat hebat sehingga layak menurunkan ilmu yang dimilikinya pada murid-muridnya.
Akan tetapi, murid yang tidak memiliki kepribadian baik ini tidak segan-segan membunuh gurunya karena dianggap menghalangi ambisi dan keinginan pribadinya.
Beberapa di antara mereka sebenarnya mempunyai kekuatan di atas rata-rata.
Berikut ini daftar Sinobi yang tragis membunuh Gurunya sendiri:
1. Sasuke yang membunuh Orochimaru.
Orochimaru adalah salah satu dari Sannin, dan guru dari Anko dan Sasuke. Orang tua Orochimaru mati terbunuh saat orochimaru masih kecil. Sejak saat itu Orochimaru terobsesi dengan kinjutsu.
Orochimaru yang memiliki teknik keabadian. Harus berganti tubuh setiap 3 tahun Untuk menghindari kerusakan pada tubuh aslinya.
Sebelumnya Orochimaru memang sudah mengincar sasuke untuk mendapatkan tubuh sasuke, sebagai pengganti tubuh Orochimaru, karena siklus 3 tahunan tersebut.
Di ujian Chuunin Orochimaru menyamar sebagai ninja kusagakure untuk mencari jonin yang kuat, saat ujian berlangsung Orochimaru tertarik dengan Sasuke karena kemampuan dan Sharingan yang dimilikinya.
Kemudian pada saat ujian berlangsung Orochimaru yang menyamar menjadi peserta ujian bertarung melawan tim 7 untuk merebut sebuah gulungan. Di Saat itulah Orochimaru memasang segel gigitan dileher Sasuke, berharap inplan tubuh Orochimaru danpat hidup di badan Sasuke dan dengan iming-iming kekuatan agar Sasuke mau untuk ikut dengan Orochimaru.
Karena segel yang digigitkan Orochimaru dapat merubah Kekuatan Sasuke. Dan dengan iming-iming kekuatan itu akhirnya sasuke juga bersedia untuk mengikuti Orochimaru. Karena Sasuke sebenarnya pun memiliki tujuan ingin lebih kuat untuk balas dendam dan membunuh kakanya Itachi.
Meski sebenarnya tidak pernah secara langsung menjadi guru dan murid, namun Sasuke mewarisi banyak jutsu dan teknik Orochimaru. Karena tujuan awalnya Orochimaru adalah menjadikan Sasuke untuk menguasai Tubuh Sasuke sebagai penganti tubuh Orochimaru yang berikutnya.
Saat hal tersebut akan dilakukan, Sasuke yang sudah kuat menolak, kemudian menyerang Orochimaru terlebih dahulu dan berhasil menghabisi Orochimaru tanpa ampun sebelum Orochimaru menjalankan tujuannya untuk mendapatkan tubuh Sasuke, Ternyata Sasuke berhasil membunuh legenda Sanin Orochimaru.
Meskipun Pada Perang dunia Ketiga dengan menggunakan segel Inplan pada tubuh sasuke Orochimaru berhasil di bangkitkan kembali dengan Teknik Edotense hingga saat ini di anime Boruto.
2. Pain yang membunuh Jiraiya.
Jiraiya adalah Ninja Legendaris Konohagakure dan dijuluki Trio Ninja Konoha, dia adalah murid dari Hokage Ketiga, dan Guru dari Nagato, Yahiko, Konan, Hokage Keempat Serta Naruto.
Seluruh Dunia Ninja Sudah Mengetahui Kekuatan Jiraiya Yang Sangat Melegenda Dan Terkenal Di Seluruh Dunia Ninja. Tapi, Ninja Yang Legendaris Yang Satu Ini Harus Mati Yang Di Bunuh Oleh Muridnya Sendiri, Nagato.
Nagato, Yahiko, dan Konan merupakan shinobi muda yang kehilangan orang tuanya saat Perang Dunia. Saat perang berlangsung ke 3 legenda sannin yaitu Jiraya, Tsunade dan Orochimaru menjalankan beberapa misi didesa Hujan.
Saat menjalankan misi itu, Jiraya menemukan ketiga anak sebatang kara yang tidak mempunyai rumah. Jiraya berniat untuk menjaga mereka dan mendidik mereka agar menjadi shinobi yang handal yang dapat melindungi diri mereka sendiri.
Alasan yang lain Jiraya menjaga mereka adalah karena Jiraya melihat potensi Nagato yang mempunyai mata Rinegan, Jiraya percaya bahwa Nagato adalah murid yang dapat mengubah dunia shinobi seperti yang dikatakan petapa katak tua di gunung myoboku.
Ternyata kebaikan Jiraiya dibayar pahit oleh Nagato. Merasa bertanggung jawab atas jalan salah yang ditempuh Nagato, Jiraiya berusaha untuk menghentikannya. Pertarungan antara Pain dan Jiraiya berlangsung sengit. Dia mengeluarkan segala kemampuannya termasuk menggunakan mode sage.
Namun ternyata, Pain berkembang lebih kuat dari yang dibayangkan. Akhirnya, sang guru tewas di tangan muridnya. Jiraiya meninggal dengan tersenyum.
3. Orochimaru yang membunuh Sarutobi Hiruzen.
Orochimaru muda tergabung dalam tim Sarutobi bersama dengan Jiraiya dan Tsunade. Mereka mendapatkan julukan tiga sannin dalam Perang Dunia Shinobi Kedua karena kehebatan mereka meski masih muda.
Orochimaru juga mempunyai kepribadian yang unik, suka bereksperimen, namun memiliki kecerdasan di atas rata-rata. Setelah menjadi shinobi pelarian, Orochimaru kembali ke Konoha untuk mengacaukan desa.
Menyamar sebagai Kazekage Keempat, dia memulai penyerangan saat ujian chunin. Sebagai Hokage yang bertanggung jawab, Sarutobi harus menghentikan Orochimaru. Orochimaru menggunakan jutsu terlarang, Edo Tensei, dan membangkitkan Hashirama dan Tobirama untuk melawan Sarutobi murid mereka sendiri.
Jurus eEdo Tensei Orochimaru memaksa Sarutobi mengeluarkan jutsu terlarang yaitu Fuin jutsu Shikifujin dan mengorbankan dirinya untuk mengisap Roh edotensei Hokage pertama Hashirama dan Hokage kedua Tobirama dan juga untuk menghisap serta membunuh Orochimaru.
Tetapi sayang, jutsu itu hanya menghisap tangan Orochimaru, dan tidak sempat menghisap keseluruahan tubuh Orochimaru serta tidak berhasil membunuh Orochimaru.
Hokage ketiga meninggal dalam pertempuran untuk melindungi desa tercintanya. Ia dibunuh oleh mantan murid yang disayanginya bahkan lebih dari anak sendiri yaitu Orochimaru.
Tragis bukan ketika seorang guru di bunuh oleh murinya sediri. Sedangkan disisi lain terlihat bahwa guru-guru tersebut mampu mendidik dan melatih murid-muritnya bahkan sampai melebihi kemampuan murinya sediri. Ambisi dan tujuan hidup yang salah mengantarkan mereka menjadi murit murit yang membunuh gurunya sendiri. Terimakasih.
Jangan lumpa untuk mengikuti jejaknaruto.com dengan cara memasukan email, dan jangan lupa melakukan konfirmasi email yang di balas oleh jejaknaruto.com, untuk mendapatkan updatean terbaru dari jejaknaruto.com.
Dalam anime Naruto setiap karakternya juga dihadapkan dengan situasi yang disebut kematian. Setiap karakternya pun akan dibuat Mati oleh pengarangnya.
Dalam dunia sinobi kematian seseorang yang kalah dalam pertempuran itu sudah biasa, bahkan mati dalam peperangan antar sinobi dalam peretempuran Ninja di anime Naruto.
Namun proses kematian setiap karakternya berbeda beda, seperti yang dialami oleh beberapa sinobi di naruto. Mereka mati dengan cara yang tragis yaitu dengan cara di bunuh oleh muridnya sendiri.
Guru adalah seseorang yang sangat hebat sehingga layak menurunkan ilmu yang dimilikinya pada murid-muridnya.
Akan tetapi, murid yang tidak memiliki kepribadian baik ini tidak segan-segan membunuh gurunya karena dianggap menghalangi ambisi dan keinginan pribadinya.
Beberapa di antara mereka sebenarnya mempunyai kekuatan di atas rata-rata.
Berikut ini daftar Sinobi yang tragis membunuh Gurunya sendiri:
1. Sasuke yang membunuh Orochimaru.
Orochimaru adalah salah satu dari Sannin, dan guru dari Anko dan Sasuke. Orang tua Orochimaru mati terbunuh saat orochimaru masih kecil. Sejak saat itu Orochimaru terobsesi dengan kinjutsu.
Orochimaru yang memiliki teknik keabadian. Harus berganti tubuh setiap 3 tahun Untuk menghindari kerusakan pada tubuh aslinya.
 |
| Sasuke Membunuh Orochimaru |
Sebelumnya Orochimaru memang sudah mengincar sasuke untuk mendapatkan tubuh sasuke, sebagai pengganti tubuh Orochimaru, karena siklus 3 tahunan tersebut.
Di ujian Chuunin Orochimaru menyamar sebagai ninja kusagakure untuk mencari jonin yang kuat, saat ujian berlangsung Orochimaru tertarik dengan Sasuke karena kemampuan dan Sharingan yang dimilikinya.
Kemudian pada saat ujian berlangsung Orochimaru yang menyamar menjadi peserta ujian bertarung melawan tim 7 untuk merebut sebuah gulungan. Di Saat itulah Orochimaru memasang segel gigitan dileher Sasuke, berharap inplan tubuh Orochimaru danpat hidup di badan Sasuke dan dengan iming-iming kekuatan agar Sasuke mau untuk ikut dengan Orochimaru.
Karena segel yang digigitkan Orochimaru dapat merubah Kekuatan Sasuke. Dan dengan iming-iming kekuatan itu akhirnya sasuke juga bersedia untuk mengikuti Orochimaru. Karena Sasuke sebenarnya pun memiliki tujuan ingin lebih kuat untuk balas dendam dan membunuh kakanya Itachi.
Meski sebenarnya tidak pernah secara langsung menjadi guru dan murid, namun Sasuke mewarisi banyak jutsu dan teknik Orochimaru. Karena tujuan awalnya Orochimaru adalah menjadikan Sasuke untuk menguasai Tubuh Sasuke sebagai penganti tubuh Orochimaru yang berikutnya.
Saat hal tersebut akan dilakukan, Sasuke yang sudah kuat menolak, kemudian menyerang Orochimaru terlebih dahulu dan berhasil menghabisi Orochimaru tanpa ampun sebelum Orochimaru menjalankan tujuannya untuk mendapatkan tubuh Sasuke, Ternyata Sasuke berhasil membunuh legenda Sanin Orochimaru.
Meskipun Pada Perang dunia Ketiga dengan menggunakan segel Inplan pada tubuh sasuke Orochimaru berhasil di bangkitkan kembali dengan Teknik Edotense hingga saat ini di anime Boruto.
2. Pain yang membunuh Jiraiya.
Jiraiya adalah Ninja Legendaris Konohagakure dan dijuluki Trio Ninja Konoha, dia adalah murid dari Hokage Ketiga, dan Guru dari Nagato, Yahiko, Konan, Hokage Keempat Serta Naruto.
 |
| Pain Membunuh Jiraiya |
Seluruh Dunia Ninja Sudah Mengetahui Kekuatan Jiraiya Yang Sangat Melegenda Dan Terkenal Di Seluruh Dunia Ninja. Tapi, Ninja Yang Legendaris Yang Satu Ini Harus Mati Yang Di Bunuh Oleh Muridnya Sendiri, Nagato.
Nagato, Yahiko, dan Konan merupakan shinobi muda yang kehilangan orang tuanya saat Perang Dunia. Saat perang berlangsung ke 3 legenda sannin yaitu Jiraya, Tsunade dan Orochimaru menjalankan beberapa misi didesa Hujan.
Saat menjalankan misi itu, Jiraya menemukan ketiga anak sebatang kara yang tidak mempunyai rumah. Jiraya berniat untuk menjaga mereka dan mendidik mereka agar menjadi shinobi yang handal yang dapat melindungi diri mereka sendiri.
Alasan yang lain Jiraya menjaga mereka adalah karena Jiraya melihat potensi Nagato yang mempunyai mata Rinegan, Jiraya percaya bahwa Nagato adalah murid yang dapat mengubah dunia shinobi seperti yang dikatakan petapa katak tua di gunung myoboku.
Ternyata kebaikan Jiraiya dibayar pahit oleh Nagato. Merasa bertanggung jawab atas jalan salah yang ditempuh Nagato, Jiraiya berusaha untuk menghentikannya. Pertarungan antara Pain dan Jiraiya berlangsung sengit. Dia mengeluarkan segala kemampuannya termasuk menggunakan mode sage.
Namun ternyata, Pain berkembang lebih kuat dari yang dibayangkan. Akhirnya, sang guru tewas di tangan muridnya. Jiraiya meninggal dengan tersenyum.
3. Orochimaru yang membunuh Sarutobi Hiruzen.
Orochimaru muda tergabung dalam tim Sarutobi bersama dengan Jiraiya dan Tsunade. Mereka mendapatkan julukan tiga sannin dalam Perang Dunia Shinobi Kedua karena kehebatan mereka meski masih muda.
Orochimaru juga mempunyai kepribadian yang unik, suka bereksperimen, namun memiliki kecerdasan di atas rata-rata. Setelah menjadi shinobi pelarian, Orochimaru kembali ke Konoha untuk mengacaukan desa.
 |
| Orochimaru Membunuh Hokage 3 |
Menyamar sebagai Kazekage Keempat, dia memulai penyerangan saat ujian chunin. Sebagai Hokage yang bertanggung jawab, Sarutobi harus menghentikan Orochimaru. Orochimaru menggunakan jutsu terlarang, Edo Tensei, dan membangkitkan Hashirama dan Tobirama untuk melawan Sarutobi murid mereka sendiri.
Jurus eEdo Tensei Orochimaru memaksa Sarutobi mengeluarkan jutsu terlarang yaitu Fuin jutsu Shikifujin dan mengorbankan dirinya untuk mengisap Roh edotensei Hokage pertama Hashirama dan Hokage kedua Tobirama dan juga untuk menghisap serta membunuh Orochimaru.
Tetapi sayang, jutsu itu hanya menghisap tangan Orochimaru, dan tidak sempat menghisap keseluruahan tubuh Orochimaru serta tidak berhasil membunuh Orochimaru.
Hokage ketiga meninggal dalam pertempuran untuk melindungi desa tercintanya. Ia dibunuh oleh mantan murid yang disayanginya bahkan lebih dari anak sendiri yaitu Orochimaru.
Tragis bukan ketika seorang guru di bunuh oleh murinya sediri. Sedangkan disisi lain terlihat bahwa guru-guru tersebut mampu mendidik dan melatih murid-muritnya bahkan sampai melebihi kemampuan murinya sediri. Ambisi dan tujuan hidup yang salah mengantarkan mereka menjadi murit murit yang membunuh gurunya sendiri. Terimakasih.
Jangan lumpa untuk mengikuti jejaknaruto.com dengan cara memasukan email, dan jangan lupa melakukan konfirmasi email yang di balas oleh jejaknaruto.com, untuk mendapatkan updatean terbaru dari jejaknaruto.com.
0 komentar